Pikiran memang tak mengenal fokus
Bisa terbagi, terbelah
Kendati pada yang berharga
Mungkin tak mampu
Atau tak mau
Tapi pun tak ada maklum
Bagimu
Sibuk membuatku teralih, lupa
Dari yang tengah menanti
Barisan bingkai waktu
Tatap layar berpendar sepi
Berangkai pesan tanpa jawab
Membuat harap membunuh percaya
Maka maaf pun tak mampu
Memadamkan api kecewa