bayang-bayang etika
berbaur mitos agama
mencipta drama
demi sebuah tanya
benar mana salah mana
manusia tetap manusia
tanpa perlu kata biasa
bahkan untuk yang tak berjiwa
ketika ada yang berbeda
salahkah dia?
Apalah bedanya
antara gay dan skizofrenia
semua hanya fenomena
dalam alur ragam cipta
kemungkinan dari segala
Mungkin itulah makna pelangi
Sayang tetaplah tapi
Siapalah kami
pantas menghakimi